^Kebenaran Berasal dari Kesalahan^


*pisang meningkatkan logika, Eh????*

Logicians, In fact, Argue that we can never really prove that a statement is true, we can only prove that is false. Because there's always the possibility that a single, contrary example might exist or will exist in the future or has existed in the past), but simply not yet been observed.


Ini di dapat saat mata kuliah psikologi eksperimen. Tidak salah lagi memang saya menyukai Prof ini mengkonstruksikan pemikirannya.

Beliau mengungkapkan ini saat mengkritisi mengenai kemunculan Positive Psychology.
Positive Psychology muncul setelah mengergumentasikan segala bentuk kesalahan Negative Psychology.
Dengan Membuat Negative Psychology menjadi "orang" yang bersalah, maka Munculah Pahwalan kebenaran, dan itu adalah mereka~

Tapi bukan berarti, kita dan saya lalu benci dengan positive psychology.
Positive psychology sebagai prevensi / kurasi dari negative psychology, bukan?
mereka tidak akan exist bila tidak ada yang mendahului mereka, yaitu negative psychology~

Artinya dalam kehidupan, Negative dan Positive itu adalah suatu hubungan mutualisme, suatu harmonisasi~
hanya kadang tak saya mengerti~
Kenapa manusia tidak suka menghadapi hal yang negatif dan selalu hendak mendapat yang positif~

layaknya 'self-efficacy'
Manusia akan mendapatkan self-efficacy nya akan sesuatu, setelah ia pernah bergulat oleh sesuatu yang negatif itu dan ia menjadi pemenang.
"Mastering Experience!"
Ini meningkatkan Self-efficacy seseorang.

Artinya, tidak selamanya Stressor itu Buruk.
Tidak Selamanya Masalah itu Jelek.
Tidak selamanya negatif itu harus dihindari~

Yang ada semua itu dihadapi.

Selalu berada di zona "nyaman" mu.
Tidak akan menambah kualitas pada dirimu.

Hanya ingin merasakan segala hal yang positif saja, artinya....
Mungkin Anda adalah orang yang paling negatif~

^Dosen Pun Saya Kritik!^


Oh Kamisama! saya begitu bodoh hari ini T_T
masa saya nyalahin dosen saya wakakakkakaaaa~....untungnya aura saya terhadap bapak-bapak itu lumayan bagus hahahaha~ *peace!*

jadi begini, di mata kuliah siang tadi, kan ada kelompok yang presentasi, saat mereka lagi melakukan persiapan di depan kelas, saya memanggil dosen saya yang duduk di depan saya.

Saya menanyakan kertas pertanyaan yang seharusnya dibagikan, siswa mencatat pertanyaannya di atas kertas itu.

"pak..pak...kertas pertanyaannya tidak dibagikan ya pak?"
"lho, di tempat saya ya?"
"iya pak, kan kemarin dikembalikan ke bapak."
" oh sebentar saya carikan."

Lalu Beliau mulai berjalan ke meja di depan kelas dan mulai mengubek-ubek tasnya....

saya memperhatikan Beliau terus, dan saya rasa Beliau mulai kesulitan mencarinya, kemudian mata saya tertuju pada sebuah buku catatan dengan ukuran yang besar, dan terselip beberapa kertas putih di bawahnya, lalu saya berkata pada teman saya...

"han, itu kayaknya kertasnya deh!"
"kamu yakin?"
"kayaknya aku yakin, habis Beliau juga ga nemu-nemu dari tadi, gimana bilangnya ya?"
"ntar aja waktu Bapaknya duduk lagi."
"oh gitu."

Kemudian tidak berapa lama kemudian, Beliau kembali ke tempat duduk dan berkata...
"wah sepertinya ketinggalan."
"Pak, di bawah buku itu kertas apa ya pak?"

Lalu Beliau memeriksanya, dan Yatta! benar itu kertas kami kemarin, terus Beliau bilang...
"duh kok kamu ga bilang dari tadi."

Bila saya mahasiswi yang baik dan sopan maka saya harusnya berkata...
"maap ya pak!"

BENARKAN?

Tapi tau, apa yang saya katakan?????

" YA BAPAK SEH GA NOLEH-NOLEH KE SAYA TADI!" (Helloooo~ itu dengan nada merajuk lho!)

Dan akhirnya Beliau tertawa disambut tawaku dan temanku~~

Awalnya aku ga sadar, tapi tiba-tiba aku mulai merasa aneh, dan bertanya pada teman di sampingku,
"kau dengar apa jawabanku tadi?"
"ga, emang kamu bilang apa?"
Aku tirukan persis seperti tadi...dan temanku "ngakak" luar biasa~

SANKYUUUU KAMISAMA!!! YOU SAVE ME SO MUCH (>,<)! *mungkin muka saya tadi terlalu lugu sehingga Beliau ga sadar* hahahahhaa~ Gomen sensei....Tak akan terulang ^.^v

^Sok Mikir^


beberapa hari ini saya lagi senang membandingkan apa yang saya rasa dengan hasil kuis mainan yang ga valid memang, tapi untuk perbandingan tidak ada salahnya, dan ada dua kuis yang mengukur aspek berbeda tapi memiliki penilaian yang mirip....

Untuk Anita Novianty yang lahir pada tanggal 27 November, berikut adalah analisa wataknya:
Suka berfisafat dan banyak pikir. Ia akan mengalami banyak percobaan dan kesulitan dalam karang-mengarang karena itu kalau terjun di bidang kewartawanan harus berhati-hati. Ia bisa berhasil berkat bantuan orang tua. ..
Sifat-sifat Utamanya:
Ƹ̵̡Ӝ̵̨̄Ʒ :Suka berfisafat
Ƹ̵̡Ӝ̵̨̄Ʒ :Banyak pikir

- - - -

Hasil: Smart
Loe sbenernya adalah org yg cerdas loe sadari itu atw tdk, dalam bebrapa pelajaran loe mampu bersaing dan menunjukan prestasi loe sendiri, ada beberapa pemikiran yg tdk pernah terpikirkan org lain mampu lw capai.

- - - -

Katakan saja saya orang yang SOK MIKIR, SOK MAU JADI FILUSUF...tapi jujur itu bukan kehendak saya dan bukan karena hadiah dari alam, tapi itu semua dari belajar sosial, dari latihan rutin yang diberikan 'significant person' kepada saya sedari kecil.

Bila orang tua lain mengajarkan anaknya jangan ini jangan itu karena nanti dimarahi Tuhan, tapi Dia mengajariku jangan ini jangan itu karena semua itu ada logikanya~
semua tindakan dan hasil itu adalah sebab-akibat~

ETIKA! Beliau mengajarkan etika, setelah mengetahui etika barulah saya memahami makna keberadaan Tuhan itu *tapi masih kecil*

Saya tidak memaksakan otak saya berpikir.....bahkan kadang saya memaksa otak saya untuk tidak terlalu berpikir,

Bila kalian membaca posting ku terdahulu, di mana hanya sebuah kejadian kecil saya bisa menuliskan berlemabr-lembar halaman untuk menguraikan makna kejadian itu, semua pikiran itu datang dengan sendirinya, dan saya tinggal menyusunnya menjadi kalimat yang benar.

SAYA BUKAN GENIUS!

Saya rasa semua orang bisa melatih otak mereka untuk berpikir, hanya kadang mereka tidak mau dan tidak tahu caranya...

Lalu datanglah seorang berkata pada saya...."KENAPA MANUSIA ITU PUSING DENGAN PIKIRANNYA SENDIRI?'

saya rasa karena "berpikir" itu adalah esensi diri manusia~

Beberapa hari ini juga saya melakukan refleksi diri dan evaluasi diri, dan saya mendapat jawaban dari beberapa orang bahwa "ya nit! pikiranmu itu terlalu 'aneh' maka kamu harusnya berpikir seperti orang lain berpikir, sehingga kamu jadi tidak salah berpikir"....pertanyaan saya lagi adalah....BISAKAH KALIAN MENGKAMUFLASE PIKIRAN KALIAN SENDIRI? BERSEMBUNYI DARI PIKIRAN KALIAN SENDIRI?

lagi-lagi....'aneh' - 'berbeda' langsung diberi judgment = SALAH.

tapi ini malah jadi seperti pembelaan diri saya kan?! tidak saya tidak akan melakukannya lagi. saya terima pendapat itu, dan saya mencoba lebih memahami lagi bagaimana pemikiran orang lain, dan bagaimana mereka mengkonstruksikan pemikiran mereka, tapi saya tidak akan mengatakan bahwa dengan begitu saya akan menyamakan pikiran saya dengan orang lain.

Saya berpikir karena ada pertanyaan dalam pikiran saya untuk dijawab.
Saya berpikir karena saya melihat apa yang nyata dan apa yang dipikir itu berbeda.
Saya berpikir karena saya memiliki alat potensial untuk itu,
Saya berpikir karena saya tidak mau otak saya nanti di jual murah.
saya berpikir untuk kedamaian hati saya sendiri.
saya berpikir karena saya ingin melihat dunia ini lebih dan lebih luas
saya ingin menjadi bagian dari alam, saya ingin berdialog dengan alam~

dengan begitu, saya merasa akan berarti selama hidup menjadi manusia saat ini~

Kekuatan fisik akan mati oleh penyakit
tapi
Kekuatan pikiran akan kekal selamanya sebelum kau mati.
Dan
Kekuatan pikiran yang berkualitas akan ABADI selamanya
cth : Eyang Einstein, Eyang Thomas *edison*, Eyang Newton,....dll


^About Love^


Hari ini, Saya mengikuti kuis lagi...dan hasil kuis ini sangat amat benar dengan apa yang saya rasakan dalam diri saya dalam hal memandang....."CINTA!"

Douzo!

Dear Anita Novianty, berikut ini adalah Arti Cinta dari Namamu:

A - Suka mengkritik pasangan.: jangankan pasangan, saya selalu suka mengkritik apapun yang ada di samping saya, karena itulah bagi orang yang tidak sabar dan bersikap sama seperti saya, pasti sangat membenci kelakuan saya, maaf ya!


N - Suka merajuk dan dipujuk.: Ya, saya mudah tersinggung, dan apa yang saya rasa selalu terlihat dari raut muka saya, tapi saya juga mudah luluh apabila orang itu dengan tulus meminta maaf dengan saya~ tapi sayangnya~ sangat jarang orang yang tahu bahwa saya tersinggung hahahaa~


I - Suka berterus terang jika perkara itu tak disenangi: SANGAT BETUL! pasti teman-teman saya merasakan hal ini dan mereka bilang saya orang yang frontal, walaupun orang tua saya bilang, PEREMPUAN ITU TIDAK BAIK FRONTAL, tapi saya sudah terlalu lama dan banyak memendam sesuatu, saya tidak ingin melakukan represi lagi karena itu menyakitkan...bayangkan saat kau mendengar suatu lagu kemudian kau menangis begitu saja tanpa tau apa yang kau tangisi dan kenapa? saya sudah terlalu banyak membunuh hal-hal menyakitkan tapi pembunuhan itu justru membunuh perasaan saya sendiri di kemudian hari, saya tidak mau lagi!


T - Suka memimpin pasangan.: *SEME-TYPE* hahahahahaa~ benarkah? padahal saya ingin mencari seseorang yang bisa membimbing saya, fisik dan batin saya, karena saya lelah menjadi pemimpin bagi orang-orang di sekitar saya, sehingga saya berpikir...minimal satu orang di dunia ini yang bisa memimpin saya dan membimbing saya...dan dia adalah suami saya nanti, that's my dream!


A - Mudah jatuh cinta dalam masa yang sama.: jujur saya tidak mengerti tentang hal ini?!


N - Mudah terluka hati sekiranya pasanangan ada melakukan hal yang menyakiti: Ya...karna bila saya menyayangi apalagi mencintai seseorang, saya benar-benar sangat tulus menjaganya dan menjaga perasaannya, maka saya berharap dia pun begitu~


O - Emosi yang mudah terusik.: Ya, maka dari itu saya berharap, Dia bisa membimbing dan menenangkan diri saya...mungkin karena saya selalu memikirkan berbagai hal, satu sisi kadang saya dan lingkungan menolak apa yang saya lakukan, tapi di sisi lain kadang saya tidak bisa mengontrol pikiran saya yang selalu ingin memikirkan segala hal


V - Kelam kabut dalam perhubungan.: Saya pernah mengalaminya, Dia sudah tenang di Sana, SEKARANG SAYA SUDAH BISA MENERIMANYA! sekarang...yang ingin saya lakukan adalah~ Meneruskan mimpi-mimpi indah saya because THERE's a Rainbow after The Dark Cloud! I Trus Him!


I - Sukar untuk jatuh cinta.: SAYA BUKAN PENGOBRAL CINTA! SAYA TIDAK SUKA BERMAIN-MAIN DENGAN CINTA...KARENA CINTA ITU BUKAN PERMAINAN TAPI SEBUAH KESERIUSAN!


A - Mudah jatuh cinta.: kalo liat yang UKEEEEEEEE hahahahha~ *tapi saya rasa ini bukan cinta tapi emosi hahaha~


N - Perasaan cinta yang mendalam.: I HOPE SO! karena begitulah saya merasa


T - Cermat dan teliti dalam menjaga perhubungan.: Cinta itu adalah sebuah tanggung jawab!


Y - Bersopan dalam hubungan.: I DON'T PLAY AFTER THE DARK! WE LOVE EACH OTHER, BUT IT DOESN'T MEAN WE CAN DO EVERYTHING WE WANT!

^KOLERIS^

*wah ternyata wajahku mirip kayak wanita-wanita cantik di dalam game-game itu Yosha ^.^/ anti-fans ntar makin banyak deh (^_^)v

Malam ini saya mencoba mengikuti tes kepribadian...Sebelum memasuki psikologi, saya sudah pernah mencoba tes ini, tes kepribadian yang dibuat berdasarkan sejarah Yunani Kuno dulu, dan hasilnya...saya sepertinya memang KOLERIS sejati....Let's see!

Hasil: Koleris
Kolerik (Choleric) - Cairan empedu kuning(Choler) – Aktif - “Yang Kuat”.

Mereka ini suka sekali MENGATUR orang, suka tunjuk-tunjuk atau perintah-perintah orang. Ia tak ingin ada penonton dalam aktivitasnya. Bahkan tamu pun bisa saja ia `suruh’ melalukan sesuatu untukny...a. Akibat sifatnya yang `bossy’ itu membuat banyak orang koleris tak punya banyak teman. Orang-orang berusaha menghindar, menjauh agar tak jadi `korban’ karakternya yang suka `ngatur’ dan tak mau kalah itu.

Orang koleris senang dengan TANTANGAN, suka petualangan. Mereka punya rasa, “hanya saya yang bisa menyelesaikan segalanya, tanpa saya berantakan semua”. Karena itu mereka sangat “goal oriented”, tegas, kuat, cepat dan tangkas mengerjakan sesuatu. Baginya tak ada istilah tidak mungkin. Apa yang akan ia lakukan akan tercapai seperti yang ia katakan. Sebab ia tak mudah menyerah, tak mudah pula mengalah.

Kolerik memiliki kemauan keras dalam mencapai sesuatu. Ia adalah seorang yang aktif, praktis, cekatan, mandiri, dan sangat independen. Ia cenderung bersikap tegas dan berpendirian keras dalam mengambil keputusan bagi dirinya sendiri dan bagi orang lain. Ia adalah tipe orang yang sangat menyukai aktivitas.

Ia tidak perlu dirangsang oleh lingkungannya, tetapi justru ia yang merangsang lingkungannya melalui ide-idenya yang tidak pernah berakhir, rancangan, sasaran, dan ambisinya.

Ia bukan tipe orang yang mudah menyerah terhadap tekanan dari orang lain. Bahkan tekanan tersebut justru semakin mendorongnya untuk terus maju.

Bagian yang paling sedikit berkembang dari seorang kolerik ialah emosinya. Ia tidak mudah bersimpati kepada orang lain. Ia bukan orang yang dengan mudah mengekspresikan perasaannya kepada orang lain. Ia cenderung tidak peka terhadap kebutuhan orang lain. Ia cenderung bersifat dominan dan memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat.

- - -

Sering orang mengatakan bahwa rasanya kurang pantas seorang wanita itu memiliki tipe koleris. Apabila dibaca pun hasil itu, untuk di Negara saya, memang itu bukanlah sikap seorang Wanita Sejati~
Tapi, bila pun saya ingin protes, saya harus protes pada siapa?

Dan bila pun saya diberi kesempatan untuk protes, maka saya tidak akan pernah ingin melakukannya...

Karena Saya Menikmati Semua Yang Ada Pada Diri Saya, dan Saya Berusaha Meningkatkan Apa yang Belum Maksimal Dalam Diri Saya.

ANDA PUN HARUS BEGITU?!
Apa yang pantas dan tidak pantas, ANDA lah yang menentukan~
Orang lain hanya berhak untuk MENILAI.

^Semalam Di Dunia Mimpi^


Great!
Tadi malam semalam penuh berada di atas kasur, saya tidak melek sedikit pun~
Rasanya ada berpuluh-puluh mimpi masuk, dan sekarang tak satu pun yang saya ingat T_T
*fatigue*

Konsekuensinya, bangun pagi-pagi, membuka lappy dan mulai memeriksa tugas satu persatu~

Menunggu paman soto lewaaat *laugh*
Perutku lapar sekali T.T

- - - -

Hm...iyah tadi malam saya ingat apa yang saya pikirkan,
saya memikirkan bahwa sepertinya saya mulai berubah pikiran~
entah karena mendengar beberapa opini orang atau karena melihat cerita seseorang ya?

mengenai ingin merintis kemerdekaan *****
Sepertinya saya merasa salah (>,<)

Sepertinya, ini ungkapan emosional dan sepertinya
saya ingin mengambil posisi 'netral'
Saya bukannya tidak setuju tapi juga tidak menyetujui begitu saja~

entah apa, tapi saya rasa memang ada 'missing link' di sini
bahwa memang sedikit banyak bisa memaklumi orang-orang asia yang begitu, karena masih sangat terikat akan emosi, dibanding dari benua lain,

Setelah mendengar dan melihat cerita itu,
semakin menyakinkan,
bahwa saya emosional~
dan bahwa saya terpengaruh oleh kepuasan saya sendiri

dan bahwa~
Itu bukanlah hal yang pantas untuk dimerdekakan,
tapi hal yang pantas,
untuk dimaklumi,

tapi tak pantas untuk dibenarkan,
tapiiiiiiiiiiiiii~

$&#@(#&@(#*

^The Power of Human Life^



Saya pernah bertanya pada seorang anak teolog S2 mengenai apakah menurutnya, agama dan ilmu pengetahuan itu bisa sejalan? Dia bilang TIDAK!

Namun, mungkin itu SALAH! Bahwasannya agama dan ilmu pengetahuan itu berjalan searah. Dan di dalam kitab suci itu, bila kau telaah ayatnya satu-persatu maka di dalamnya ada banyak ilmu pengetahuan yang akan di dapat.

Sebuah ilmu pengetahuan bertujuan untuk mengasah rasionalitas kita, sedangkan sebuah agama itu lebih dari sekedar mengajarkan rasionalitas, namun mengajarkan pada setiap manusia untuk memiliki hati nurani.

Bayangkan apabila di dunia ini membuat definisi bahwa ilmu pengetahuan itu terpisah dengan spiritualitas. Ilmu pengetahuan akan membawa seseorang kepada kesuksesan dan cara berpikir modern, sedangkan spritualitas hanya dipelajari oleh orang-orang yang gagal dan masih berpikir secara primitif.

Hingga suatu saat, di dunia ini hanya berisikan manusia-manusia genius, namun tidak memiliki hati nurani. Akan seperti apakah isi dunia ini? Akankah zaman Hitler terulang lagi? Akan kah ada lagi bom atom yang dijatuhkan di antar negara? Dan akankah manusia bisa dibedakan dengan binatang di hutan?

Dalam tubuh manusia terdiri otak yang menghasilkan rasionalitas, namun manusia juga memiliki hati dalam pengertian ini maksudnya adalah perasaan, emosi, dan hati nurani. Maka dari itu manusia tidak bisa dilepaskan dari sesuatu yang bersifat rasionalitas dan sesuatu yang bersifat spritualitas. tapi di otak pun ada bagian Amygdala yang dipercayai mengatur emosi~

Ada banyak kasus di mana setelah 20 tahun seseorang menjadi sangat kaya, bermartabat dan memiliki banyak pengaruh, namun memiliki kelelahan dalam jiwanya. Seperti saat kita memakan makanan yang terlihat sangat lezat namun di lidah kita ada sesuatu yang terasa kurang pas, yaitu emosionalitas dan spiritualitas.

Untuk itu jangan pernah meninggalkan rasionalitas dalam menjalani hidup, namun jangan menyepelekan spiritualitas.

Karena, kenapa jepang yang sudah hancur lebur mendapat bom atom dari Amerika bisa lebih dahsyat maju dari Indonesia yang tidak pernah mendapat bom atom?
Dan kenapa ada seorang Ibu yang tidak bisa berenang nekat terjun ke sungai menyelematkan anaknya yang tenggelam?

Itu semua karena manusia memiliki sesuatu energi potensial dalam dirinya yang mungkin tidak bisa diciptakan secara rasionalitas, tapi itu lahir secara alamiah yaitu motivasi dan hati nurani.

Maka dari itu, ada orang yang sangat pintar dan kaya tapi sepanjang hidupnya ia selalu gelisah, cemas, ketakutan, dan penyakit jiwa lainnya, namun ada saja orang yang hidup sederhana dan bekerja sehari-harinya, tapi ia dan keluarganya masih bisa tertawa bersama dan merasakan kedamaian dan ketenangan dalam gubuknya yang kecil.

Itulah manusia, ada hal dalam diri mereka yang melebihi kepuasaan materi belaka. Seandainya mereka tahu, maka setiap dari mereka pasti bersyukur masih bisa melihat matahari terbit hari ini dan menjalani kehidupan dengan tenang dan damai.

Tanpa ada nafsu duniawi yang berlebihan hingga rasio menutupi hati nurani setiap manusia, dan bila itu terjadi maka itulah NERAKA, dan itulah yang dialami negara ini.

^New Layout^

*ternyata saya seperti Yoo-na ya, ga dandan tetep cantik (#_#) dan ternyata saya tidak seperti peragawati depresi itu, Acne! still make me beautiful dan berfoto tengah malam pun tidak mengurangi kecantikan saya (^.^)/

Maaf, saya harus mengganti layout blog lagi~
Karena bila hipotesis saya benar, bahwa template blog itu dapat mempengaruhi tulisan penulis blognya~
Really?
Makanya sekarang saya mencoba membuktikannya~

Dark Template seperti sebelumnya~
Membuat saya menjadi begitu Blue Melancholic~
I hate To be Weak!

So, Dengan Layout yang rada "girly" sekarang ini,
akan kah, postingan pun menjadi berubah?

Benar kah, mempengaruhi?

Karena logikanya saja, kalau layout itu gelap, bila penulis menuliskan sesuatu yang bahagia, tetap "feel" itu sulit untuk dirasakan~

Douzo!

Saya harap, blog ini bisa tetap menarik *smile*

^Being Different is Not A Mistake!^


I Don't Know Why?

Entah kenapa malam ini rasanya ingin menangis~ mungkin ini adalah katarsis ku dari segala masalah ringan yang coba kuabaikan~
Ok, bila memang menangis ya sudah menangis saja~
Anggap ini adalah homeostasis tubuh~

Dulu saat masih sekolah, aku sering bertukar pikiran dengan omku, namun setelah bertukar pikiran Beliau selalu bilang...."Jangan kau beropini seperti ini di hadapan temanmu, karena meraka akan sulit mengerti."
Bertahun-tahun seperti itu, aku masih bisa
Melihat bagaimana cara kebanyakan orang berpikir,
Tetapi manusia itu hidup perlu memiliki eksistensi, dan kadang aku merasa mungkin nanti suatu saat, saat teman-temanku sudah dewasa, saat aku berada di sekitar orang dewasa, mereka akan mengerti

BAHWA DI DUNIA INI AKAN ADA ORANG YANG BERPIKIRAN DI LUAR PIKIRAN MEREKA.....

Semakin lama, rasanya topeng yang aku buat membuatku merasa tidak merdeka dan tidak bebas, Ingat sekali berdoa pada Tuhan agar aku dikeluarkan dari pulau tempatku tinggal dan pergi ke Pulau lain yang mana orang-orangnya bisa Menghargai cara berpikir orang lain~

Tuhan mendengarkan!

Akan tetapi, Dia tidak memberi kemudahan begitu saja, di sini pun terus berusaha berjuang tetap berpikir dengan caraku berpikir~

Aku selalu belajar dan mencoba memahami cara berpikir orang lain, kadang aku bandingkan dan kadang aku tolak.

Bila aku diam saat kalian berbicara mengenai suatu topik maka artinya topik itu tidak menarik bagiku atau cara berpikir kolektif kalian tidak sama dengan cara pikir diriku~...Aku diam dan aku Pergi~

Kalian pikir....."Sombong Sekali!"

Namun terkadang, Pikiranku menjawab~
"ah! orang ini mesti bisa memahami pikiranku....."

TIDAK ADA SEDIKIT PUN DIPIKIRANKU UNTUK MEMAKSAKAN BAHWA MEREKA HARUS BERPIKIR DENGAN CARA AKU BERPIKIR~

AKU HANYA SUKA BERARGUMENTASI~

Yang aku butuhkan hanyalah apa yang seorang klien butuhkan dari seorang konselor, DIDENGARKAN! dan Mencoba MEMAHAMI.
Bila Mereka mengajak BERARGUMENTASI aku malah sangat senang sekali~ karena aku bisa membandingkan cara berpikir ini~

TAPI DAS SOLLEN MENGATAKAN BAHWA YANG ADA MEREKA SELALU MEMOJOKKANKU~

Kadang aku menyesal mereka tahu apa yang aku pikirkan~
kadang aku menyesal bahwa aku harusnya mendengarkan kata om~ bahwa jangan mengutarakan opini "aneh" mu pada orang umum terutama di Indonesia.

Tapi aku juga berpikir sampai kapan om?

PERBEDAAN ITU MEMANG SULIT UNTUK DITERIMA~
PERBEDAAN ITU CENDERUNG SALAH~
PERBEDAAN ITU MENYAKITKAN

TAPI KENAPA?

Tidak kah mereka berpikir bila di dunia ini semua orang berpikir dengan cara yang sama, menganut suatu hal yang sama, dan menjadi orang dengan kepribadian yang sama, tidak kah DUNIA ini begitu membosankan????

APAKAH PERSAMAAN SELALU MEMBAWA KEBAHAGIAAN~
APAKAH HARMONI SELALU MEMBAWA KETENTRAMAN~

LALU BERTANYA LAH PADA TUHAN, KENAPA DIA TIDAK MENCIPTAKAN WAJAH MANUSIA ITU SAMA SEMUA?!

Jangan memojokkan orang, hanya karena dia berbeda denganmu...
jangan memaksakan apa yang kau pikirkan itu benar dan apa yang orang lain pikir itu salah~
Jangan Merasa Diri Kita Itu Benar dan Orang Lain Salah~

Bila Aku Ingin Memahami Orang Lain, Maka yang Pertama Aku Lakukan Adalah Memahami Cara Berpikirnya~....Dengan Memahami Cara Berpikirnya~....Walaupun Memandang Masalah Yang Sama, dan Cara Berpikir Yang Berbeda~....Sebenarnya Kedua Orang Ini bertujuan Yang Sama~...Tujuan AKhir Yang Sama...Hanya Jalan Yang Berbeda~

BAGIKU, SEMUA MANUSIA ITU SEHAT! INGIN BERBUAT BAIK! DAN INGIN MEMBAUR DENGAN MANUSIA LAIN~

TIDAK ADA MANUSIA YANG INGIN HIDUP EKSLUSIF~

Kau Mengatakan Aku Salah dan Sakit Karena Cara Berpikir Yang Berbeda~ Bagiku Itu Adalah Suatu Penolakan Akan Eksistensiku~ dan itu rasanya sangat menyakitkan~ apalagi bila aku pikir kau bisa memahami~

Pikiranku adalah eksistensiku~.....Kau mengejek eksistensiku itu sama dengan kau menolak kehadiranku~....Tapi Aku tidak akan pernah bisa merubah persepsi manusia kecuali manusia itu sendiri mencoba keluar dari zona "pikir" nyamannya~

tengoklah jendela luar....Warna Warni Hidup Itu Berasal dari Perbedaan Cara Berpikir Manusia akan Sesuatu, dan Itu merupakan Harmoni yang Indah~

....Perbedaan Bukanlah Suatu Kesalahan, tetapi Mungkin Sesuatu Kebenaran yang Baru....

Aku Menyesal Om, tidak mendengarkan kata-katamu T_T


^What is Counselor?^


I DON'T MIND!

Aku sangat tidak mempermasalahkan apakah aku seorang psikolog, konselor, rakyat jelata, atau mahasiswa dalam menghadapi kasus ini,
Ok! katakan saja! semua postingan ini ditulis dengan otak SUBJEKTIF!
dan percaya saja bahwa pendapat ini hanya ada 1 di antara 100 konselor, percaya saja!

Aku akan mengangkat sebuah KASUS hari ini, kasus yang ditemukan my twins-angel "utin" di sebuah buku konseling...Many Many Thanks For her....karena bila dia tidak merekomendasikan aku buku itu, maka selamanya, aku merasa tidak akan pernah bisa menjadi KONSELOR! walaupun sekali lagi....I really Don't Mind with it!

Lagi dan lagi kasus "HOMOSEKSUAL : GAY!"
Ok! katakan saja padaku bahwa aku adalah orang yang berada di luar kurva normal seorang psikolog yang harus berpenampilan dan bertata krama sangat sangat normatif, seperti psikolog hari ini yang berbicara di seminar, sampai-sampai si narasumber yang mantan anak lapas lebih nyaman berada dekat dengan ahli hukum dibanding psikolognya *laugh*

Katakan saja padaku, kalo Aku sakit! gila! aneh! tidak waras! bar-bar! tidak religius! melanggar hukum Tuhan! katakan saja, jangan sok manis di hadapanku tapi di belakang menyinggungku di hadapan orang banyak *laugh*

JANGAN BACA POSTING INI BILA OTAKMU SUDAH TERJERAT DENGAN SATU HUKUM KONVENSIONAL~

Kasusnya adalah....seorang anak 13 tahun yang telah menjalin hubungan 'cinta' dengan temannya laki-laki, dan pada suatu hari saat ia dewasa, dia mulai menyadari apa yang dilakukannya tidak biasa dengan apa yang dilakukan orang lain. Dia mendatangi seorang konselor, dia berkata, dia merasa nyaman melakukan SEKS dengan pasangannya tetapi kemudian dia merasakan perasaan tidak nyaman dengan apa yang telah dilakukannya. Akhirnya~ setelah konseling mereka berdua 'putus' dan perasaan mereka semakin begitu tidak nyaman.....

APA TUJUAN KONSELING?
Bagiku dan bukan bagi teori mungkin, Konseling itu untuk meningkatkan 'self-awarness' klien dan empowering, sehingga ia dapat mencapai 'SUBJECTIVE WELL-BEING' nya!

Apakah Konselor di atas yang menyuruh kedua orang itu 'putus' telah mencapai tujuan konseling berdasarkan definisiku?
TIDAK!

Ok, aku mengakui Psikolog itu juga manusia biasa...mereka seperti aku, dan anda, dan kita semua, yang berbeda hanyalah mereka pernah kuliah di psikologi *laugh*

Listen My Opinion??? Apa yang membedakan psikologi dengan ilmu sosial lainnya?
My Answer is, Bila ilmu sosial itu membahas dan menganggap yang benar / normal itu adalah orang-orang yang berada di Kurva Normal, maka psikologi itu adalah ilmu yang penuh belas kasih, mengakui individual difference orang-orang yang ada di luar kurva normal atau berada di posisi ekstrim, psikologi mencoba menggali dan memahami orang-orang ini, karena TIDAK ADA JIWA YANG SAMA PADA SETIAP MANUSIA!

Itu adalah awal dari konstruk pemikiranku mengenai keputusan yang aku akan ambil saat menghadapi kasus di atas....

BAGAIMANA BILA SEPASANG HOMOSEKSUAL DATANG PADA SEORANG KONSELOT DAN ITU ADALAH AKU?
They'll be CRAZY *kidding*

Ok, Yang harus aku tahu pertama kali, apa alasan mereka datang kepadaku?
Aku kategorikan ke dalam dua hal :
- terjadi permasalahan dalam hubungan antar mereka
- terjadi permasalahan dalam hubungan mereka dan lingkungan sosial.

Kembali ke kasus di atas, tidak mudah mengambil keputusan....tapi caraku mengambil keputusan adalah,

kasus 1
Bila salah satu pasangan mulai merasa aneh dan tidak nyaman dengan hubungan homoseksual mereka, maka itulah saatnya keputusan harus di ambil. aku akan mengambil keputusan untuk melakukan terapi penyembuhan terhadap orang ini.
- Apabila salah satu pasangan mencari pasangannya hanya untuk melakukan hubungan seks karena tidak percaya diri untuk melakukan hubungan seks dengan lawan jenis, dan setelah melakukannya mereka merasa bersalah.
- Apabila klien menyukai homoseksual setelah kejadian traumatis dalam hidupnya setelah melewati masa kecilnya (misalnya masa remaja).
- Apabila klien menjadi homoseksual karena pengaruh pasangan lainnya yang pure gay or pure lesbian.
- Apabila klien menjadi homoseksual karena 'trend'.

Tapi aku akan melakukan pendampingan dan memberikan konseling agar bagaimana cara problem solving dan adaptasi dengan lingkungan, tanpa memberikan terapi penyembuhan :
- Apabila keluhan klien adalah labelling dari masyarakat.
- Apabila terjadi permasalahan internal karena pengambilan peran.
- Apabila klien menganggap pasangannya bukan hanya sebagai objek seks tapi ada attachment di dalam hubungan itu.

Hal ini dapat dilihat dari sebuah kasus....

Ada seorang anak SMP yang baru pulang sekolah dan melihat kakaknya uring-uringan di atas tempat tidurnya. Saat melihat adiknya pulang, tanpa berkata apa-apa, si kaka langsung menarik sang adik dan memaksakan melakukan hubungan seksual dengannya. Sang adik tidak tahu apa-apa dan hanya mengikuti kata-kata kakak kesayangannya. Tapi tiba-tiba Ibunya datang dan melihat kejadian itu, Ibu itu Shock (jantungnya kumat) dan meninggal. Sang adik (anak SMP) merasa bahwa kematian Ibunya adalah akibat dirinya. Sang adik memendam rasa bersalahnya sendirian dan marah kepada kakakknya hingga tidak pernah mau lagi melihat wajah kakanya dan ia menjadi fobia dengan sentuhan siapapun baik laki-laki maupun perempuan. Sampai suatu ketika si adik menerima kabar bahwa sang kaka masuk rumah sakit jiwa. Sang adik begitu sedih karena itu adalah kaka satu-satunya dan ia sangat sayang, tapi rasa marah dan bersalah atas kematian ibunya masih membayangi hidupnya. Hingga suatu hari lagi, si adik menerima kabar bahwa kakanya bunuh diri di RSJ itu.....KAU PASTI MAKIN BISA MERASAKAN APA YANG SI ADIK RASAKAN? Bahwa dia telah membunuh dua orang berharga dalam hidupnya.

Anak laki-laki ini bersekolah di asrama pria, dan ia menemukan sosok yang membuatnya nyaman, tidak merasa bersalah dan Pria ini menghilangkan FOBIA-nya.....Great! tak detik pun terlintas di pikirannya tentang aktivitas seksual, yang ada ia hanya ingin berada dekat dengan pria ini, sampai suatu hari memang si pria ini meminta untuk 'itu'. dan hidup keduanya berjalan lancar tanpa hambatan dan bla bla bla

Memang....sebagai psikolog yang baik maka, akan lebih baik menyembuhkan apa yang di represi oleh anak laki-laki ini, dan BERHARAP setelah semua masa lalu yang disimpan di alam bawah sadar diperbaiki, ia akan menjadi normal,

Tapi Sebagai Konselor 1 dari 100 orang, aku akan mengajari pria ini untuk problem solving dan menghadapi lingkungan sosial yang akan ia hadapi nanti.....

Being Different is really not a MISTAKE! and he can't get punishment physically or mentally, just because they're gay!

NOW YOU CAN CALL ME.....What?


^Simple Love^


Ini hanya sekedar kisah cinta klasik biasa, dua orang jatuh cinta, ingin merasakan cinta dan dicintai,

Hanya yang berbeda adalah, kisah cinta ini tidak dapat diterima oleh budaya, karena nenek moyang yang saling hidup dengan sesama jenis itu tidak terungkap...padahal mungkin ada.

Yang kadang membuat aku bingung adalah, hubungan seperti ini karena faktor belajar sosial kah atau genetik?

Karena kalau pun faktor belajar sosial, nenek moyang yang pertama kali menyukai sesama jenis itu belajar dari mana?????

*inilah pertanyaan yang belum bisa kujawab, sampai saat ini konstruksi pemikiranku mengenai hubungan sesama jenis itu adalah genetik atau biologis*

Permasalahannya adalah.....

Kita tidak akan membahas itu hahahahaaaa~

Biarkan jadi paper buat ku~
hm, sepertinya ntar di psikologi ada penerus pa Kun cuma beda arah saja *laugh*

Karena bagiku, bedanya sosiologi dan psikologi adalah...sosiologi itu mempelajari hal yang dianut orang banyak (general) sementara psikologi itu meneliti hal khusus, yang kadang diabaikan oleh orang lain....sa sa sa asa

okey! sebenarnya aku mau bahas betapa lamanya aku menunggu Movie ini keluar~

ah dan satu lagi, yang ga biasa dengan hal ini, harap maklum dan aku ga maksa kalian untuk terus membaca postingan ini!
Tapi jangan larang aku untuk memposting ini juga hehehehe....

Simple Love But Complicated~


Yang ada di pikiranku nantinya dari kelanjutan ini adalah justru saat mereka nanti lulus dari sekolah? bayangkan sekarang mereka sudah kelas 3, setelah muvi ini keluar dan akan dilanjutkan lagi, maka di sini lah konflik yang sebenarnya,

Asumsi ku adalah.....

Gii mesti akan dipanggil ayahnya lagi ke Amerika untuk meneruskan perusahaan elit mereka, dan Di Manga memang Gii pernah membawa si takumi ke Amerika dan diperkenalkan kepada kedua orang tuanya sebagai TEMAN! JUST A FRIEND!

Hm, masa takumi harus sakit lagi.....dan fobianya kambuh lagi~

jelas sekali Gii akan pergi dan tidak mungkin kedua orang tua Gii menyetujui hubungan 'aneh' ini, selain karena membuat keluarganya tidak dapat mempunyai keturunan dan juga....Takumi itu dari ordinary Family......Langit-Pusat Bumi

Hm..Gimana keputusan Gii ntar ya?

dan haruskan fobia sentuhan itu datang lagi???

informasi tambahan.....takumi jadi seperti ini sangat logis sekali....karena ia punya masalah trauma psikologis sewaktu kecil, jadi movie ini tidak hanya mempromosikan SEXUAL activity saja seperti movie sejenis lainnya~

That's why, Ini movie banyak logisnya,


Ah, Thanks to Bibou No Detai Fans in Facebook for Sharing all of these lovely stuffs~

My Ficcer Mind
Gii Said : STAY AWAY FROM HIM, HE'S MINE

Anitachi Said : WARI, I CAN'T, WE ALREADY HAD 2 KIDS

Maocchan said : *am i going to die in this kind of the world?*


Anitachi Said : LOOK, GII!

Gii Oji-chan.....! Watashi-tachi no maocchan chichi kodomo-tachi.

Atashi wa Charlene SoonYuri Desu....

to watashi wa Ryu Nogawa desu....


~OWARI~

^Admiring Boy^


Akh! Citah! Citah! I hate This feeling T_T
*mood swing mode on!*

LIFE IS REALLY UNPREDICTABLE!

Awalnya ga pernah sadar wajahnya seperti ini, karena file dari temenku itu bukan High Quality, tapi sewaktu aku dengerin di rumah, ah lagunya enak sekali, easy listening!

Paginya penasaran dengan wajah-wajah dari penyanyi lagu ini, dan searching!

Sewaktu membuka official site mereka.....Wajahku langsung membiru....

Who is that?
Apakah aku mulai merasa mengingat seseorang yang telah masuk ke alam bawah sadarku?

Ah, ya! sepertinya aku telah mengingatnya!

Bagaikan Kotak Pandora.....Yang tidak perlu dibuka tapi akhirnya terbuka
Bagai Buah simalakama.....yang sayang tidak dimakan tapi setelahnya racunnya menggerogoti tubuh pelan-pelan....

Hidupku sekarang masih sangat terjerat dengan masa lalu, seperti komen-komen sahabatku tentang foto itu....*laugh*

walaup pun sebenarnya dia.....bukan Admiring Boy dalam hatiku, tapi dia itu seperti Replika dari Admiring Boy ku yang sesungguhnya~

That's Way.....
Selama masa lalu itu tak terobati, aku akan menyakiti orang di sekitarku~
Mereka jadi ikutan ga punya pasangan nanti *laugh*

Atau.....aku terlalu perfeksionis untuk memberikan perasaan? tapi wajar kan~
Karena memberikan perasaan itu lebih rentan daripada memberi tubuh semata....
Jiwa raga mu berada di sana~
dan kau harus memberikan pada orang yang tepat dan bertanggung jawab!

Selama ini hanya ada 1 Admiring Boy dan 2 Replika~

Setelahnya....Nobody Else~

- - - -
Hari ini mengikuti kuis lagi di FB,

1) Kapan kau akan menjalin kasih?
40 tahun, great!

2) kapan kau akan menikah?
10 April 2017!, Good!


AM I TOO GENTLE TO BE A WOMAN??????????

*kayaknya dewi cupid dalam diriku ne transeksual deh!*

^Take a Breath^


.....MY LIFE IS ALL ABOUT SPIRIT....

MY PRECIOUS ONE IN MY LIFE TAUGHT ME,
HE SAID...."MY POWER IN MY LIFE IS MY SPIRIT!"
I HAVE MY OWN EVIL SPIRIT~

Dakara, Hontou ni gomen nasai,
if you so envy with my life~
I don't need crowded-people
To feel Happy~
Today & Tommorow,
What I Need is
People Who can Accept me Like Who I'm truly inside~

~That's more than enough for me~

It happens again....Not Tommorow but today~

Bila memang ini terus terjadi, aku menyadari salahnya adalah dalam diriku.
Setiap orang perlu menghargai orang lain.
Mungkin cara aku menghargai orang lain yang salah.
Caraku menghargai orang lain adalah dengan tidak mencampuri urusannya bila ia tidak meminta.

Tapi aku juga bisa mencintai orang lain, menyayangi orang lain dan memerlukan orang lain dalam hidupku~
Aku bisa tertawa, menangis, marah, sedih bersama orang lain
tapi tidak pada semua orang.

Tapi, aku benar-benar seorang wanita, yang hatinya pun bisa terluka dan menangis,
hanya saja kadang sulit mengeluarkan air mata di depan orang lain.
Must Be Strong, Can't Show Them That You're Weak!

Mama bilang,
Jadi wanita itu adalah anugerah yang indah tetapi juga peran yang berat.
Menjadi wanita itu harus kuat dan mandiri.
Menjadi wanita itu harus bisa menjaga diri sendiri dan memiliki komitmen yang kuat.
Bila tidak wanita hanya akan bergantung pada laki-laki
dan laki-laki hanya bisa memperbudak wanita yang lemah.

Mungkin aku pun sulit untuk bersikap Acceptance & Understanding.

Apa yang kau lihat di dunia ini adalah hasil bentukan persepsi mu dalam melihat dan menilai apa yang terjadi di sekitar lingkunganmu
Apa yang kau pikir itu buruk, tidak berarti bahwa semua manusia mempersepsikan hal itu Buruk.

Kita yang ada sekarang adalah hasil bentukan kita yang lalu dan hasil perjuangan kita untuk masa depan.

Masa lalu setiap orang berbeda, sehingga pembentukan pribadi setiap orang pun berbeda.

Sebelum mengatakan kepribadian seseorang salah....
Cobalah sebentar tengok masa lalunya~
dan bagaimana ia meniti masa depannya~

....ORANG JAHAT BELUM TENTU IA JAHAT, HANYA PERSEPSI KITA IA MENJAHATI KITA...

Aku tidak bisa menjadi orang baik setiap saat

tetapi aku juga tidak jahat setiap saat~

Aku hanya mencoba menyampaikan rasa sayang dan peduliku dengan caraku,
Tapi tidak semua orang perlu itu dan tau akan hal itu,

Aku adalah orang yang paling gengsi sedunia untuk mengatakan bahwa aku sayang dengan orang lain....

Karena Saat aku menyayangi orang lain, rasa sayang itu terlalu berat untuk diucapkan dari mulutku~

^This Life Is So Wonderful^


Mengetahui orang yang kau cintai berselingkuh memang menyakitkan, tetapi akan lebih menyakitkan bila kau tidak pernah mengetahuinya, setidaknya dengan begini, kau tahu bahwa dia tidak pantas menjadi pendamping sejati dalam hidupmu. Terlalu berharga air matamu untuk terus mengharap dia kembali. Orang yang selingkuh adalah orang yang tidak percaya diri, makanya ia mencari bukti dengan pasangan selingkuhnya, dan orang yang mau jadi selingkuhan adalah orang yang tidak punya harga diri, karena ia tidak tahu bahwa saat ia ditakdirkan menjadi seorang manusia bukan “cicak” itu adalah SESUATU YANG SANGAT BERARTI

Karena kau lebih berarti dari seorang CICAK, maka sekarang tunjukkan padanya dan pada dirimu sendiri cara untuk menjadi MANUSIA yang BERARTI bagi hidup manusia lain.

Menjadi seseorang yang menjadi korban perselingkuhan mereka yang dewasa, bukanlah suatu hal yang merugikan dan pantas untuk disesali. Aku bersyukur, karena dengan begitu di hidupku nanti, aku bisa menghargai pasangan hidupku, dan mengajari anak-anakku menjadi orang yang bisa menghargai dan menjaga perasaan manusia lain. Karena ku telah merasa bahwa tidak ada bahagianya menjadi korban perselingkuhan dan pastinya aku tidak akan mengulanginya pada generasi berikutnya.

Sama seperti seseorang yang ditanya kenapa kau tidak mau melakukan poligami, dia menjawab :
Karena saya tidak mau anak-anak saya merasa bagaimana rasanya mempunyai ibu lebih dari satu.

Menjadi wanita yang diselingkuhi oleh prianya~….Bila pun masih belum terjalin hubungan serius, bersyukurlah kau mengetahuinya, dengan begitu kau tahu dia tidak pantas untuk hidup-mati bersamamu.

Dan anak-anak yang menjadi korban perselingkuhan. Bersyukurlah karena besok kau akan menjadi orang yang lebih MULIA dibanding mereka orang-orang dewasa sekarang.

Sebisa mungkin dan sekecil apapun kenyataan pahit itu. Bila dapat memaknainya dengan baik, maka itu adalah harta karun paling berharga dari masa lalu untuk membangun masa depanmu nanti.

KEEP SMILING, Like Me (^.^)v

^MEMORY^


Kenapa tetsu mengubah namanya menjadi “tetsuya-san”.
Dari alasan yang dia berikan, kesimpulannya adalah,
Kenapa mesti melupakan orang yang hanya fisiknya hilang (mati),
As long As You are Remebering, Nothing will disappear….

Hidup manusia dan alam jiwa manusia dibentuk oleh memori. Memori adalah salah satu alat dalam bagian hidup manusia yang memiliki fungsi untuk menyimpan semua pengalaman manusia dalam hidupnya dan dari sana manusia bisa mengingat.

Kau tahu bahwa manusia itu masih belum sempurna, di pikiranku.
Manusia memiliki memori untuk menyimpan dan mengingat, tetapi sayang manusia masih belum memiliki “recycle bin” sebagai tempat pembuangan. Manusia hanya memiliki MEMORI.

Mencoba melupakan memori buruk yang pernah dialami, hanyalah sia-sia dan akan semakin menyakiti dan membuang energi.

Manusia suka bermimpi dan manusia selalu memimpikan hal baik dalam dirinya. Manusia selalu ingin hidupnya sesuai dengan mimpinya. Manusia mencoba bersikap defensive dan mencoba membunuh hal yang tidak sesuai dengan mimpinya. Dengan begitulah cara manusia merasa tersiksa.

Sebenarnya manusia itu menyiksa dirinya sendiri. Manusia menyiksa dirinya sendiri dengan terus berjuang membuang pengalaman buruknya. Diriku – Dirimu menjadi Aku dan Kamu sekarang karena kamu berusaha menjauhi memori buruk dalam kehidupanmu sebelumnya. Mencari masa depan yang sesuai dengan mimpi manusia.

Kenapa manusia mencoba melupakan dan menghilangkan momen dalam hidupnya, yang paling buruk sekalipun.
Kenapa manusia bersedih tiada tara saat kehilangan fisik orang yang dicintainya?

Kenapa tidak membuat sama seperti seorang Ibu yang menunggu anaknya pulang dari pekerjaanya di dua benua yang berbeda. Walupun fisik sang anak tidak ada, tetapi Sang Ibu tetap bersedia menunggu anaknya, karena “Ada” bukan hanya karena “fisik”. Bila kau mengingat dan mempercayai “ada” maka sesuatu itu tetap akan ada.
Lalu kenapa manusia menderita saat kehilangan fisik seseorang?

Tidak peduli apakah kau hidup atau mati, tetapi bagaimana cara kau hidup dan bagaimana cara kau mati, itulah hal yang penting.

Tidak peduli apakah kenangan indah yang ingin dipertahankan atau kenangan buruk yang ingin dibuang, tetapi bagaimana cara memaknai kenangan itu, itu hal yang penting, karena kenangan itu sesuatu hal yang telah terjadi dan tanpa bisa diubah, maka maknai kenangan itu dengan sebaik mungkin.

Manusia yang memiliki kenangan paling buruk dalam hidupnya, bukan berarti ia akan terus terpuruk. Saat dia bangkit, maka kenangan buruk itu bisa menjadi motivasi terhebat dalam dirinya. Bila pun kau tanding dengan orang yang selalu mengolah hidup dengan kenangan indah yang semu. Tidak akan ada samanya.

Aku masih ada sekarang, karena aku bisa lolos seleksi masa lalu dan memiliki harapan di masa depan.

Jangan pernah terlalu lama terpuruk dalam kenangan buruk masa lalu tapi jangan melupakan. Karena di sanalah petunjuk langkah hidupmu selanjutnya.

^Larc Certification~^


As you can read in the title, I'M NOW OFFICIALLY CERTIFIED L'Arc~en~Ciel's FANS!
Here's the proof:



Yay...After trial and error *laugh*

Aku dapet sertifikasi sebagai Larc Fans *smile*


Happy Happy Puffy Yummy Dummy Lovely *yay!*

^Sorry Sorry^


Meminta maap tidak akan menaikkan ataupun menurunkan derajat seseorang.
Namun terkadang orang sangat sulit untuk meminta maap dengan alasan gengsi!
Bagiku, sebenarnya meminta maap itu adalah kepuasan diri kita sendiri yang berdampak pada orang lain. Terkadang cukup meminta maap saja tanpa tahu apakah permintaan maap itu diterima / tidak membuat manusia sedikit merasa lega. Benarkan? Maap itu sebenarnya untuk mengurangi rasa bersalah dan bimbang diri kita sendiri. Lalu kenapa banyak orang yang berpikir meminta maap itu dapat menurunkan gengsi / derajat mereka?
Padahal mungkin, bila ia tidak meminta maap, maka tanpa ia sadari, ia menghakimi perasaan dalam hatinya sendiri
Manusia hanya mengetahui apa yang mereka rasa dan manusia hanya mengerti sesuatu bila sesuatu itu ada.

^Signal!^


I'm feeling sad for natural disasters lately.
It seems the world is not friendly anymore.
But Keep strong and resilient

There's A Rainbow after the dark cloud (*.*)

the whole world is affected by the disaster.
The earth was looking for balance.
All this is because humans.

When nature speaks, people gasped

Because of You....,

So what should be done?
First, we can not fight the forces of nature. What can be done is prepared for it and anticipate it as small as possible triggers. Triggers death is not the earthquake, but the ruins of the building. Thus began an orderly in the building and give the distance in each building.

From the psychological side ourselves each one, we must increase the resilience within us.
Resiliansi is every individual's ability to bounce back after getting a shock. Because Life is not going to end just after the earthquake.

What is planted will be harvested in the future, right?
What have been planted by the people of the world, and this is one of the harvest.

What can I do, Life With No Regret, because Life Will Not End Easily!

All ...
Only a small whip that we are aware ...
But we never want to know ...

Until the end of nature must realize,
human shocked.

Background

Powered By Blogger

Siapa Aku

My photo
Tanjung Duren, Jakarta, Indonesia
Kata Agama, Aku dari Tanah. Kata Otak, Aku sekumpulan sirkuit saraf. Kata huruf aku ANY. Kata Hati, Aku berjiwa, jiwa manusia, selayak-layaknya keberadaan manusia di muka bumi.