^Being Different is Not A Mistake!^


I Don't Know Why?

Entah kenapa malam ini rasanya ingin menangis~ mungkin ini adalah katarsis ku dari segala masalah ringan yang coba kuabaikan~
Ok, bila memang menangis ya sudah menangis saja~
Anggap ini adalah homeostasis tubuh~

Dulu saat masih sekolah, aku sering bertukar pikiran dengan omku, namun setelah bertukar pikiran Beliau selalu bilang...."Jangan kau beropini seperti ini di hadapan temanmu, karena meraka akan sulit mengerti."
Bertahun-tahun seperti itu, aku masih bisa
Melihat bagaimana cara kebanyakan orang berpikir,
Tetapi manusia itu hidup perlu memiliki eksistensi, dan kadang aku merasa mungkin nanti suatu saat, saat teman-temanku sudah dewasa, saat aku berada di sekitar orang dewasa, mereka akan mengerti

BAHWA DI DUNIA INI AKAN ADA ORANG YANG BERPIKIRAN DI LUAR PIKIRAN MEREKA.....

Semakin lama, rasanya topeng yang aku buat membuatku merasa tidak merdeka dan tidak bebas, Ingat sekali berdoa pada Tuhan agar aku dikeluarkan dari pulau tempatku tinggal dan pergi ke Pulau lain yang mana orang-orangnya bisa Menghargai cara berpikir orang lain~

Tuhan mendengarkan!

Akan tetapi, Dia tidak memberi kemudahan begitu saja, di sini pun terus berusaha berjuang tetap berpikir dengan caraku berpikir~

Aku selalu belajar dan mencoba memahami cara berpikir orang lain, kadang aku bandingkan dan kadang aku tolak.

Bila aku diam saat kalian berbicara mengenai suatu topik maka artinya topik itu tidak menarik bagiku atau cara berpikir kolektif kalian tidak sama dengan cara pikir diriku~...Aku diam dan aku Pergi~

Kalian pikir....."Sombong Sekali!"

Namun terkadang, Pikiranku menjawab~
"ah! orang ini mesti bisa memahami pikiranku....."

TIDAK ADA SEDIKIT PUN DIPIKIRANKU UNTUK MEMAKSAKAN BAHWA MEREKA HARUS BERPIKIR DENGAN CARA AKU BERPIKIR~

AKU HANYA SUKA BERARGUMENTASI~

Yang aku butuhkan hanyalah apa yang seorang klien butuhkan dari seorang konselor, DIDENGARKAN! dan Mencoba MEMAHAMI.
Bila Mereka mengajak BERARGUMENTASI aku malah sangat senang sekali~ karena aku bisa membandingkan cara berpikir ini~

TAPI DAS SOLLEN MENGATAKAN BAHWA YANG ADA MEREKA SELALU MEMOJOKKANKU~

Kadang aku menyesal mereka tahu apa yang aku pikirkan~
kadang aku menyesal bahwa aku harusnya mendengarkan kata om~ bahwa jangan mengutarakan opini "aneh" mu pada orang umum terutama di Indonesia.

Tapi aku juga berpikir sampai kapan om?

PERBEDAAN ITU MEMANG SULIT UNTUK DITERIMA~
PERBEDAAN ITU CENDERUNG SALAH~
PERBEDAAN ITU MENYAKITKAN

TAPI KENAPA?

Tidak kah mereka berpikir bila di dunia ini semua orang berpikir dengan cara yang sama, menganut suatu hal yang sama, dan menjadi orang dengan kepribadian yang sama, tidak kah DUNIA ini begitu membosankan????

APAKAH PERSAMAAN SELALU MEMBAWA KEBAHAGIAAN~
APAKAH HARMONI SELALU MEMBAWA KETENTRAMAN~

LALU BERTANYA LAH PADA TUHAN, KENAPA DIA TIDAK MENCIPTAKAN WAJAH MANUSIA ITU SAMA SEMUA?!

Jangan memojokkan orang, hanya karena dia berbeda denganmu...
jangan memaksakan apa yang kau pikirkan itu benar dan apa yang orang lain pikir itu salah~
Jangan Merasa Diri Kita Itu Benar dan Orang Lain Salah~

Bila Aku Ingin Memahami Orang Lain, Maka yang Pertama Aku Lakukan Adalah Memahami Cara Berpikirnya~....Dengan Memahami Cara Berpikirnya~....Walaupun Memandang Masalah Yang Sama, dan Cara Berpikir Yang Berbeda~....Sebenarnya Kedua Orang Ini bertujuan Yang Sama~...Tujuan AKhir Yang Sama...Hanya Jalan Yang Berbeda~

BAGIKU, SEMUA MANUSIA ITU SEHAT! INGIN BERBUAT BAIK! DAN INGIN MEMBAUR DENGAN MANUSIA LAIN~

TIDAK ADA MANUSIA YANG INGIN HIDUP EKSLUSIF~

Kau Mengatakan Aku Salah dan Sakit Karena Cara Berpikir Yang Berbeda~ Bagiku Itu Adalah Suatu Penolakan Akan Eksistensiku~ dan itu rasanya sangat menyakitkan~ apalagi bila aku pikir kau bisa memahami~

Pikiranku adalah eksistensiku~.....Kau mengejek eksistensiku itu sama dengan kau menolak kehadiranku~....Tapi Aku tidak akan pernah bisa merubah persepsi manusia kecuali manusia itu sendiri mencoba keluar dari zona "pikir" nyamannya~

tengoklah jendela luar....Warna Warni Hidup Itu Berasal dari Perbedaan Cara Berpikir Manusia akan Sesuatu, dan Itu merupakan Harmoni yang Indah~

....Perbedaan Bukanlah Suatu Kesalahan, tetapi Mungkin Sesuatu Kebenaran yang Baru....

Aku Menyesal Om, tidak mendengarkan kata-katamu T_T


4 komentar:

  1. Ux said...:

    Jadi inget lagunya Phil Collins yang You'll Be in my Heart.

    "Why dont they understand the way we feel?
    They just dont trust what they cant explain."

    Datte, TSUYOKU! MAE E SUSUME!

  1. A.N.Y said...:

    haduh! anak nduk dua ni sama yaa~...kemarin si u9 rekomendasikan BSB, lha sekarang ux juga~....Musica Mania~ neh keluarga ^_^;;

    Hm...

    Be happy hey! Be happy Hey!

    hahahaa~....

    Hontou ni arigatou gozaimasu My angela-chan~

    [Why dont they understand the way we feel?]
    Because They're not me...

    [They just dont trust what they cant explain]
    and not all phenomena in this world can be explained by logic

    ps>>
    Actually, you were critical, I hope someday ux can talk like this in front of others. Do not hide in the crowd.

    * uke-type *

  1. Ux said...:

    Maybe a bit different from u, but I dont really like to argue.
    Kan katanya individual differences, Nduuuk...
    >.<

  1. A.N.Y said...:

    ux>> hahahaha~ ok, makasih dah mengingatkan nduk dengan konsep "individual differences"

    betul juga....,

    bis nduk gemes tin, sebenarnya kamu itu punya potensi yang lebih lagi dari yang kamu sekarang udah berkilau (*.*)

    isi pikiranmu itu (mungkin hasil renungan tiap sore) kan sayang, udah ga diomongin, ga ditulis pula~...

    nduk jadi berpikir, mudahan suatu saat kita bisa nulis bareng (buku keluarga Y)

    hanya saja nduk ga bisa bayangin buku jenis apa yang akan kita tulis wakakakakak~...

    klo nduk, tetep ingin memerdekakan kaum..la~ la~ la~

Background

Powered By Blogger

Siapa Aku

My photo
Tanjung Duren, Jakarta, Indonesia
Kata Agama, Aku dari Tanah. Kata Otak, Aku sekumpulan sirkuit saraf. Kata huruf aku ANY. Kata Hati, Aku berjiwa, jiwa manusia, selayak-layaknya keberadaan manusia di muka bumi.