SIGMUND FREUD
Tafsir Mimpi
PERKEMBANGAN dunia ilmu pengetahuan ilmiah ternyata tidak menafikan bidang Tafsir Mimpi. Ketika saya menulis buku ini pada tahun 1899 belum ada satu pun “Teori Seksual” yang dipublikasikan, dan analisis psikkoneurosis dalam bentuknya yang lebih kompleks masih dalam tahap pertumbuhannya. Tafsir Mimpi ini dimaksudkan untuk mempermudah atau memberi jalan lain bagi analisis psikologis terhadap neurosis (gangguan jiwa)
DOKTRIN tafsir mimpi itu sendiri telah dikembangkan pada satu arah penekanan yang tidak mencukupi bagi pemahaman neurosis sejak edisi pertama buku ini terbit. Dari pengalaman saya sendiri (juga dari karya-karya Stekel dan beberapa penulis lainnya), saya mulai belajar mengapresiasi signifikasi simbolisme dalam mimpi (atau lebih tepatnya dalam pikiran bawah sadar) secara lebih akurat.
BEBERAPA tahun terakhir ini saya mengumpulkan data-data baru yang menuntut pembahasan. Data-data dan perubahan-perubahan baru tersebut coba saya uraikan melalui penyisipan dan penambahan dalam teks ataupun dalam catatan kaki. Jika penambahan-penambahan tersebut tidak selalu bisa sesuai dengan kerangka tema buku ini, atau jika teks-teks yang ada tidak selalu bisa relevan dengan standar ilmu pengetahuan kita dewasa ini. Saya hanya bisa memohon pengertian atas kekurangan tersebut. Karena hal ini tidak lebih dari sekedar bukti betapa pesatnya kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan kita. Saya bahkan berusaha untuk memprediksi arah perkembangan edisi berikutnya dari buku ini.
- Sigmund Freud
Terbitnya buku Tafsir Mimpi ini telah membuka babak baru bagi perkembangan ilmu jiwa yang diusung oleh Sigmund Freud dengan label Psikoanalisa. Freud juga dikenal sebagai Bapak Psikoanalisa.
0 komentar:
Post a Comment