^Goodbye 2008^

Malam Ini aku merenung dan menghadap Tuhan....

Aku berterima kasih pada Tuhan, orang tua,orang-orang di sekililingku yang menyayangiku dan diriku.
Semua mimpi yang kuinginkan telah terwujud menjadi nyata....SEMUA!

Tanpa 4 golongan itu, seorang anita bukanlah apa-apa dan tidak dapat berbuat apa-apa hanya sebuah nama yang tidak memiliki apa-apa

Aku tahu semua terwujud karena seseorang yang penting dalam hidupku, dia adalah orang tuaku yang ketiga yang menumbuhkan dalam diriku agar memiliki pegangan untuk menjadi orang yang....
Optimis, Jujur, Tekun, Kerja Keras dan Berdoa

Optimis, bagaimanapun menyakitkannya jalan hidup di depan nanti selama telah memilih jalan hidup yang kau pilih, tetaplah membusungkan dada, tertawa dan maju ke depan.

Jujur, jangan pernah sekali-kali berlaku tidak jujur pada Tuhan, diri sendiri, orang lain, dan lingkungan. Yakinlah, apapun yang dilakukan dengan penuh kejujuran maka akan menuju keberhasilan dengan rasa penuh kedamaian.

Tekun, Hiduplah mendaki bukan mengalir! Karena air mengalir dari tempat tinggi ke tempat rendah, namun bila mendaki pastilah dari tempat rendah ke tempat tinggi.

Kerja Keras, Tidak ada hal yang luar biasa dihasilkan tanpa kerja keras.

Berdoa, Namun dari semua itu DIA lah Sang Penentu bagi diri setiap manusia.

Aku senang dan haru, baru kali ini aku benar-benar rasakan bagaimana bila semua keinginanmu terpenuhi karena usahamu sendiri bukan orang lain.

Yang aku pelajari selama tahun 2008 hanyalah PERCAYA DAN YAKIN itu bukan sembarang kata, karena dua kata itulah semua keinginanku terpenuhi.

Terima Kasih Semuanya!

Malam ini aku sendiri, aku menghadap pada Tuhan, aku ceritakan apa senang dan sedihku di tahun lalu, aku pun bercerita tentang keinginanku di tahun depan, dan aku tahu Tuhan sedang mendengarkannya....

Dalam jangka pendek, aku yakin bisa!
Aku yakin bisa mendapatkan IP yang maksimal.
Aku yakin bisa mendapatkan beasiswa. Aku bukan orang yang pandai berbisnis, aku bukan orang yang mencintai uang tapi aku memiliki otak yang bisa kugunakan untuk membantu meringankan biaya dari orang tua, aku sudah berusaha, semoga Tuhan menyukainya.
Aku yakin bisa menjalankan dengan sangat luar biasa baik mata kuliah semester dua yang telah kupilih.
Aku yakin bisa semangat kuliah selama tahun 2009 dan menuai hasil yang maksimal.
Aku yakin bisa menulis hal yang bermanfaat bagi diriku dan orang lain.
Aku yakin bisa membuat orang tua terutama mama tidak meneteskan satu butir air mata dan membuat Beliau tersenyum lebar dengan apa yang akan kulakukan dan kuberi selama tahun 2009.

AKU YAKIN DAN PERCAYA AKU BISA MELAKUKAN SEMUA ITU DENGAN KESUNGGUHANKU!

Dengan hal-hal kecil di atas lah, maka aku bisa membuat keinginan jangak panjangku tercapai.

Mother Teresa pernah berkata
Jadilah orang yang....memahami daripada dipahami, memberi daripada diberi, mencintai daripada dicintai, menunggu daripada ditunggu, memaafkan daripada dimaafkan, mengasihi daripada dikasihi.

Bagiku makna itu sangat dalam, Menjadi seseorang yang melakukan sesuatu sebelum orang lain melakukannya pada diri kita. Dan aku yakin dengan melakukan hal seperti itu kita memberi damai pada diri kita sendiri daripada mengharapkan orang lain memberikan kedamaian pada diri kita. Dan itulah hal yang paling bijaksana.

Beberapa hari lalu mama menelponku....aku ingin minta maap dengan mama, aku benar-benar ingin minta maap dan semoga Tuhan tahu apa yang aku maksud.
Mama berkata kakakku dan adikku mungkin akan kerja dan berbisnis, kakakku sebentar lagi akan masuk kuliah dan adikku tidak ingin kuliah karena ia memiliki keinginan berbisnis.
Kemudian aku berkata....” ma maap ya ma, selama ini, selama nita sekolah dan selama nita memilih pilihan nita, selama nita kuliah di psikologi, sama sekali nita tidak pernah memikirkan bahwa nita kuliah dan memilih psikologi untuk mendapatkan uang. Nita hanya melakukan hal yang nita tahu itulah keinginan nita dan yang nita yakini nita sanggup menjadi yang terbaik di sana.
Sesaat mama diam kemudian tertawa,
Orang tua ketigaku pernah berkata pada mama dan aku saat kami berkumpul dan berbicara bahwa ”nita nanti jadilah orang yang dikejar uang dan bukan mengejar uang. Itu membuat kita terus berprestasi dalam hidup dan menghindarkan kita dari perbuatan yang tidak jujur”
Mama berkata....”selama nita bisa bertanggung jawab dengan segala perbuatan nita, selama nita menjadi yang terbaik dalam bidang nita, selama nita melakukan kebajikan bukan kejahatan, rezeki itu datangnya tiada yang tahu. Lakukan apa yang ingin dan bisa nita lakukan, dan bila sudah memiliki uang ingatlah untuk Bertanggung jawab terhadap uang!.”

Terima kasih mama ^0^

Aku berdoa pada Tuhan.....

Semoga orang tuaku, Mama, Papa, Om, Kaka, Adik di sana selalu dalam kedamaian dan hidup mereka dipenuhi canda tawa

Berilah kebahagiaan bagi mereka yang menyayangiku di sana, tak peduli seberapa sakit hal yang mereka hadapi, semoga mereka dapat mendapat pencerahan darimu Tuhan

Teruslah bimbing diriku

Dan satu doa yang mungkin membuat Tuhan tertawa, namun baru kali ini hal ini aku hadapkan pada Tuhan, aku sudah mencobanya dan selalu gagal, yang kudapat hanyalah kebingungan. Ini memang hal kecil dan cara berpikirku pun masih seperti anak-anak, namun Semoga Tuhan mengerti bahwa aku ingin melupakan segala sesuatu hal tentang tetsu dan hal-hal di sekelilingnya, karena kurasa aku selalu mendapat kebahagiaan semu walaupun kadang ia bisa memberikan sesuatu yang bahkan aku tak tahu apa itu, namun bila menurutmu dia tidak baik bagiku, segenap hati biarkan dia menghilang dan mengalir jauh dari kehidupanku, dan bila memang dia masih memiliki manfaat, maka buat apa yang ia lakukan menjadi motivasi bagiku bukan kesedihanku.

Terima Kasih

Welcome To 2009

Built Up Your Dream!
Make Nothing Becomes Something

GOD BLESS YOU (*^_^*)