Bagiku, tidak dalam hari, minggu dan bulan orang berubah, bahkan mengubah diriku untuk tersenyum dengan orang lain saja membutuhkan 1 tahun, hanya untuk senyuman.
Bila kau mengatakan seseorang berubah, apa kau yakin orang yang kau katakan itu merasa dirinya berubah?
Seseorang memang memiliki “trait” sejak lahir. Namun ”trait” itu tidak selalu muncul dalam bentuk yang sama.
Seseorang yang kau kenal pendiam, lalu dia mengoceh kesana-kemari akhir-akhir ini, kemudian kau katakan dia berubah?
Terkadang kita selalu melihat sesuatu dari satu arah mata kita, dan kita yakin itu yang benar.
Karena manusia hidup dalam lingkungan sosial, maka sikapnya pun dipengaruhi oleh lingkungan itu.
Segala sesuatu yang menyangkut pribadi seseorang itu tak mudah berubah,
Mungkin lingkungannya yang berubah, sehingga dari matamu dialah yang berubah,
Mungkin suasana hatinya yang lagi berubah,
Atau dirimu yang mulai berubah
Orang pendiam tidak akan selamanya diam, orang yang suka bicara tidak selamanya dia berbicara
Ketika kita senang, kita mudah mendekati orang lain, tapi ketika sedih ketika cenderung menjauhi orang lain, dan semua itu terjadi dalam diri kita bukan diri orang lain.
Pikiran sangat mempengaruhi emosi, dan emosi sangat mempengaruhi tindakan.
Tindakan! Itulah yang berubah dari dirinya, bukan dirinya yang berubah.
Dan tindakan itu dia lakukan untuk menuju ke suatu keadaan yang seimbang, analoginya adalah kau akan makan bila kau lapar agar keadaan tubuhmu seimbang lagi
Terkadang dalam suatu persahabatan, satu sama lain saling takut kehilangan, sadar atau tidak sadar,
Sehingga bila di salah satu lingkungan sahabat itu berubah, maka rasa takut kehilangan itu cepat berubah menjadi sebuah prasangka, dan prasangka yang paling baik dan tak berdosa adalah Dia Berubah!
Pengalamanku semester lalu yang paling buruk adalah berprasangka buruk pada orang lain tanpa tahu keadaan orang itu.
Aku marah padanya tapi dia tidak tahu aku marah padanya!
Bodohnya aku adalah, menganggap bahwa manusia itu paranormal!
Bahwa mereka bisa membaca pikiranku, dan itu MUSTAHIL
Orang tua saja, yang jelas punya punya ikatan darah dengan anaknya, sering tidak mengerti dengan pikiran dan tindakan anaknya, apalagi orang lain.
Yang paling baik kau lakukan adalah SPEAK UP!
Untuk temanku yang lagi gelisah nan jauh di sana,
Mereka tidak akan tahu kau marah pada mereka kalau kau hanya diam!
Kau diam dan menjauhi mereka, ya artinya kau memperlihatkan kemarahanmu dengan cara menjauhi mereka, dan mereka pasti merasakannya. Namun yang paling fatal adalah mereka tidak tahu letak kesalahan mereka sehingga kau marah padanya, dan kau tahu bahwa kau telah menyiksa dan membentuk nerakamu sendiri.
Kau menyiksa dirimu karena, apapun hal baik yang mereka lakukan, kau hanya melihat keburukan dan kecurigaan, saat mereka tertawa, kau maki mereka bahwa mereka tertawa di atas penderitaan orang lain
Kau membuat nerekamu karena bukan hanya kau yang jadi berpikiran buruk tapi juga mereka. Dan akhirnya hubungan menjadi renggang dan terpisah,
Meninggalkan persahabatan itu sangat mudah, jauhi saja itu sudah cukup
Tapi kau tahu berapa lama kau menjalin benang-benang itu sehingga menjadi sebuah baju persahabatan, kau merasakan berapa banyak pengorbananmu?
Dan hal yang paling harus kau ingat adalah
BERAPA BANYAK MOMEN INDAH YANG SUDAH KAU LAKUKAN BERSAMA MEREKA!
Setidaknya saat dulu kalian berbahagia, kalian tertawa bersama
Setidaknya saat dulu kalian bercanda, kalian saling mencibir masing-masing
Setidaknya saat dulu kalian jatuh cinta, kalian seperti hilang kontrol bersama
Setidaknya ada seseorang yang menemani hal-hal bodoh yang biasa kalian lakukan dan bicarakan bersama...
Jangan mengatakan dia berubah hanya karena satu peristiwa
Dan jangan memutuskan persahabatan hanya karena satu prasangka
Karna kau tidak tahu apa yang akan terjadi esok hari dengan dirimu dan diri mereka?
Inginku adalah, Kalian berlima di sana tetap bersahabat sampai tua nanti, bila ada masalah coba bicarakan dulu siapa tau Cuma salah paham, karna kalian beruntung kalian masih bisa melihat senyuman dan wajah sahabat di samping kalian setiap hari, kalian akan tahu saat kalian berada jauh dari sahabat kalian, kau hanya bisa memandang senyuman itu dari foto, senyuman yang mati namun ada satu hal yang kupahami Bahwa terkadang hal-hal terindah di dunia ini tidak semuanya bisa dilihat dari mata tapi harus dirasakan dari dalam hati. Bahwa terkadang rasa sayang tak semuanya bisa disampaikan lewat kata tapi tersampaikan lewat doa dari dalam hati Karena dengan prinsip ini, sahabatku jauh-dekat, ada-tidak fisiknya, tapi tetap bisa kurasakan hadirnya dalam hati.
27 March 2009 |
9
komentar
You know, Friendship is continous, no ending, and always stays in our heart forever after 0(^.^)0
9 komentar:
Wah~aku merasa ikut tersentil..
Seolah-olah nita lagi ngomong ke ri x.x...err...hahaha jelas2 ntu tuk lima sobat nita yang ada di Kalimantan sana...^^"
eeee??
Blog itu untuk temanku di kalimantan yang sedang ragu dengan persahabatan mereka karena tman-teman lain sudah punya pacar dan dia takut mereka tinggalkan
kau marah padaku?
satu hal yang ingin ku katakan bahwa aku bukan manusia yang bisa selamanya menjadi baik, dan aku juga ga bisa membaca pikiran orang lain, tapi bila orang itu menjauhi tentu semua orang bisa merasa,
karna banyak hal yang mempengaruhi manusia, jadi yah begitulah, terkadang manusia ga tau bila ia ada melakukan kesalahan karena memang tidak dibilangi atau karna menurutnya kesalahan itu bukanlah suatu kesalahan, konsep kita kan beda-beda,
jadi bicaralah tentang dirimu supaaya orang mengerti dirimu ^^.
yang perlu nita tekankan,
bila memang ada masalah , maka jangan bersikap seperti tak ada masalah
kasihan kan pikiran digunakan untuk memikirkan hal-hal yang menyakitkan, lebih baik diselesaikan atau akhiri penyebabnya.
ehh???
aduh...enggak bukan gitu jeng..
rhie gak marah sama nita, bukan nita kok..
duh gmn ya jelasinnya x.x *acak2 rambut*
intinya rhie ENGGAK MARAH ma Nita..
btw, thanks tuk nasihatnya ^^
a, err..sebelum nita delete komen yg kedua, ri udah sempet baca~
ok. coba untuk lupakan semuanya,
sepertinya hanya kesalahapahaman dan ketidakmengertian,
lanjutkan dengan piaraan kita ^^.
toh memperpanjang tak akan ada hasilnya
dan bila ga bisa mengatakan....that will be your problem ri wakakaaaa~~ *masuk ke kolong jembatan*
ga semua kemarahan itu akibat karena seseorang punya pacar, mungkin bukan hal itu yang melatarbelakangin kenapa seseorang menjadi jauh........
setiap orang ga bisa selalu mengungkapkan kemarahanya terhadap seseorang karena dia merasa dia ga berhak untuk marah
kadangkala seseorang hanya bisa menunjukan kemarahannya dengan kediamannya untuk menenangkan dirinya dari pada akhirnya menyakiti hati seseorang
kita tidak pernah tau dalamnya perasaan seseorang menilai arti sahabat itu menurut ku sc..
tapi bila kemarahan itu ditunjukkan dengan cara menjauhi orag lain maka itu lebih menyakitkan ^^.
Post a Comment