^FRIEND NOT FRIEND^


“Kau temanku tapi tidak seperti temanku”

Awalnya nita pikir, hanya nita yang kadang-kadang menulis hal-hal aneh bagi orang lain di dalam blog ini^^ ternyata tidak^^ nita telah melihat blognya^^ dan isinya seperti refleksi blog nita dulu hehehehehe^^makasih ya, pikiran nita jadi terbuka sekarang^^
Nita sadari bahwa selama ini nita hanya mencari kekosongan belaka^^ mencari sesuatu yang didekati tapi ia makin menjauh^^ tak tahu apa yang manusia pikirkan^^ kenapa mereka selalu memikirkan hal yang jauh dan yang tidak mereka dapatkan, malah menjauhi hal yang dekat dan memperhatikan mereka^^ apa karena saking dekatnya sesuatu itu sehingga menjadi “biasa” bagi orang lain^^.
Apa yang nita bicarakan ini??? Adalah sesuatu hal yang implisit^^
Nita merasa kadang kita tak menyadari orang yang selalu berada di samping dan mendukung kita^^ kita malah memikirkan orang yang jauh dan tidak peduli dengan kita sehingga membuat kita stress dan tertekan^^ tantangan kah itu? Menurut nita tidak^^
Menurut nita, begitu mudah mendapatkan sesuatu yang jauh dan tidak peduli itu, tapi begitu sulit menjaganya di samping kita^^ sedikit godaan membuat kita menjauhi dan melupakannya dan begitulah yang sering terjadi di kehidupan kita^^
Yang nita lihat sekarang semua baik di depan pandangan mata nita^^ semua terlihat begitu indah^^ walopun sudah beberapa mata yang menyiratkan perasaan “asing”, tapi itulah hak seorang manusia untuk menentukan apa yang ia suka dan ia tidak suka^^ dan ada juga yang berpikir, seorang teman hanya untuk hal menyenangkan, menemani dan berbagi luka^^ hanya sebatas itukah pemikiran kita^^ bagi nita, teman adalah refleksi diri kita^^ teman bukan hanya alat tapi juga bukan hanya manusia pendengar^^ teman itu maknanya dalam dan kadang orang sulit memahami makna itu sendiri^^
Membuat teman benci dengan kita sangat mudah, membuat teman baru sangat tidak sulit tapi menjaga PERTEMANAN itu sendiri yang sangatlah tidak gampang^^ Kenapa?
Saking akrabnya dengan teman, kadang kita lupa memperhatikan perasaan mereka^^ kita menganggap diri kita telah memahami sepenuhnya perasaan mereka, tapi ternyata tidak^^ hal yang nita lihat adalah, kita berlomba-lomba mencari teman, berlomba-lomba merebut hati teman yang menurut kita cocok tapi setelah mendapatkannya? KITA LUPA MENJAGA PERTEMANAN itu sendiri^^ sungguh ironi bukan^^
Satu hal yang harus diketahui bahwa teman bukanlah alat,bukanlah status,bukanlah pendengar^^ mereka makhluk perasa^^ sangat perasa bahkan dari apa yang kita pikirkan^^ bila kau menganggap dia teman, bila kau menyetujui berteman dengannya, bila kau memberi kesempatan dirinya untuk menjadi temannya, maka bertanggung jawablah terhadap perasaannya…kadang mengakui rasa pertemanan itu sangat sulit bagi orang lain, entah kenapa? Apa pengakuan itu harus berupa ucapan?tidak juga kok tapi itu lebih baik daripada tidak bertindak apapun^^ bersikap defensive^^ itu sangat menyakitkan^^
BERTANGGUNG JAWABLAH TERHADAP PERASAAN TEMAN, BILA TIDAK, JANGAN BERI HARAPAN SEBUAH PERTEMANAN TERHADAP ORANG LAIN!!
Dari kita banyak yang tidak memahami hal ini, karna banyak dari kita menutupi perasaan meminta pertanggung jawaban ini^^
Senang bukan bila dia menganggap kita ini temannya? Senang bukan bila ia sedikit memberi perhatian? Senang bukan bila ia memberi pujian walopun hal sekecil biji kecambah? Senang bukan keberadaan kita dihargai? Senang bukan merasa selalu dekat dengannya? Senang bukan merasa selalu berkomunikasi dengannya…walopun semua itu hanya “merasa” tidak pada faktanya, itu bayaran yang cukup bagi perasaan kita^^ OPEN YOUR MIND!

2 komentar:

  1. Zadok Elia said...:

    Nita2... seorang sahabat memang susah dicari, tapi jika berhasil menemukannya, berarti itu anugerah.

    Bener juga kata2mu... terkadang kita hanya kasih harapan, tapi tidak dilanjutkan. Layaklah, kalo kita bersyukur waktu ketemu pertemanan yang bertepuk dua belah tangan...

    "Ada teman yang mendatangkan kecelakaan, tetapi ada juga sahabat yang lebih karib dari pada seorang saudara."

  1. A.N.Y said...:

    >____________<;;;;

    duh malu klo blog ini dibaca cowok!!!

    nita berkunjung ke blog zadok ga mesti zadok ke blog nita juga kok ^_^;;;;
    nita masuk ke blog zadok karna nita emang tertarik dengan tulisan-tulisannya^^. bukan berarti zadok juga harus membalas komen disini ya^^....

    "Ada teman yang mendatangkan kecelakaan, tetapi ada juga sahabat yang lebih karib dari pada seorang saudara.">>> BETUL BANGET!!!!!! ckckkckckk..co cwiii~t *.*

    emang bener seh dok, susah cari sahabat ya >,< selama ini yang bersama nita mungkin mereka masih anggap sebuah pertemanan saja^^ semoga bisa terus berlanjut (^.~)v

    makasih komennya sebagai komen cowok pertama kali T___T *buka aib, blognya ga laku hahahaaaaa~~

Background

Powered By Blogger

Siapa Aku

My photo
Tanjung Duren, Jakarta, Indonesia
Kata Agama, Aku dari Tanah. Kata Otak, Aku sekumpulan sirkuit saraf. Kata huruf aku ANY. Kata Hati, Aku berjiwa, jiwa manusia, selayak-layaknya keberadaan manusia di muka bumi.