27 March 2010 |
0
komentar
Great!
Tadi malam semalam penuh berada di atas kasur, saya tidak melek sedikit pun~
Rasanya ada berpuluh-puluh mimpi masuk, dan sekarang tak satu pun yang saya ingat T_T
*fatigue*
Konsekuensinya, bangun pagi-pagi, membuka lappy dan mulai memeriksa tugas satu persatu~
Menunggu paman soto lewaaat *laugh*
Perutku lapar sekali T.T
- - - -
Hm...iyah tadi malam saya ingat apa yang saya pikirkan,
saya memikirkan bahwa sepertinya saya mulai berubah pikiran~
entah karena mendengar beberapa opini orang atau karena melihat cerita seseorang ya?
mengenai ingin merintis kemerdekaan *****
Sepertinya saya merasa salah (>,<)
Sepertinya, ini ungkapan emosional dan sepertinya
saya ingin mengambil posisi 'netral'
Saya bukannya tidak setuju tapi juga tidak menyetujui begitu saja~
entah apa, tapi saya rasa memang ada 'missing link' di sini
bahwa memang sedikit banyak bisa memaklumi orang-orang asia yang begitu, karena masih sangat terikat akan emosi, dibanding dari benua lain,
Setelah mendengar dan melihat cerita itu,
semakin menyakinkan,
bahwa saya emosional~
dan bahwa saya terpengaruh oleh kepuasan saya sendiri
dan bahwa~
Itu bukanlah hal yang pantas untuk dimerdekakan,
tapi hal yang pantas,
untuk dimaklumi,
tapi tak pantas untuk dibenarkan,
tapiiiiiiiiiiiiii~
$&#@(#&@(#*
Tadi malam semalam penuh berada di atas kasur, saya tidak melek sedikit pun~
Rasanya ada berpuluh-puluh mimpi masuk, dan sekarang tak satu pun yang saya ingat T_T
*fatigue*
Konsekuensinya, bangun pagi-pagi, membuka lappy dan mulai memeriksa tugas satu persatu~
Menunggu paman soto lewaaat *laugh*
Perutku lapar sekali T.T
- - - -
Hm...iyah tadi malam saya ingat apa yang saya pikirkan,
saya memikirkan bahwa sepertinya saya mulai berubah pikiran~
entah karena mendengar beberapa opini orang atau karena melihat cerita seseorang ya?
mengenai ingin merintis kemerdekaan *****
Sepertinya saya merasa salah (>,<)
Sepertinya, ini ungkapan emosional dan sepertinya
saya ingin mengambil posisi 'netral'
Saya bukannya tidak setuju tapi juga tidak menyetujui begitu saja~
entah apa, tapi saya rasa memang ada 'missing link' di sini
bahwa memang sedikit banyak bisa memaklumi orang-orang asia yang begitu, karena masih sangat terikat akan emosi, dibanding dari benua lain,
Setelah mendengar dan melihat cerita itu,
semakin menyakinkan,
bahwa saya emosional~
dan bahwa saya terpengaruh oleh kepuasan saya sendiri
dan bahwa~
Itu bukanlah hal yang pantas untuk dimerdekakan,
tapi hal yang pantas,
untuk dimaklumi,
tapi tak pantas untuk dibenarkan,
tapiiiiiiiiiiiiii~
$&#@(#&@(#*
0 komentar:
Post a Comment